Kupinang Power (jurusan elektro-ITS) dengan Bismilah

POWER POWER POWER...

ada yg bingung dengan kata power??power disini yg saya maksud itu salah satu konsentrasi dari jurusan elektro-ITS yg dalam nama resmi dari jurusan sendiri adalah Sistem Tenaga, nah nama gaulnya tu power, hehehe

masih bingung??oke..sedikit flashback lagi soal my CV, saya ini mahasiswa ITS angkatan 2007 dulu kuliah D3 Elektronika PENS-ITS, setelah lulus D3 pada tahun 2010 lalu, saya training selama 1tahun di Power Plant IPMOMI-PAITON dari februari 2010-februari 2011, yah sebagai mahasiswa D3 teknik elektronika pada awalnya ditempatkan di departemen I&C Maintenance (Instrument n Control) sebagai seorang technician, jadi scope
tugasnya itu maintenance instrumentasi dan kontrol power plant di Paiton unit 7&8, misalnya jika ada trouble sensor pressure/temperature/proximity itu baru permisalan, masih banyak lagi ko dan maintenance sendiri memang luas scope-nya, karena memang harus mengetahui tidak hanya teknis maintenance-nya tapi jg proses-nya jg..beda jauh sama operator yang bisa fokus sama scope tugasnya yg hanya mengoperasikan blok tertentu, tidak harus semua

Alhamdulillah setelah semester1 saya jadi technician I&C maintenance, semester2 ini saya berkesempatan merasakan jadi operator di departemen FA (Fuel n Ash), departemen yg menghandle proses unloading batu bara dari kapal ke jetty (dermaga), setelah itu transport batu bara ke coal-pile (lahan penimbunan batu bara) atau langsung by-pass ke boiler..jadi saya jg sering mengoperasikan dinosaurus heheh (Stacker-Reclaimer) fungsinya unloading batu bara ke coal-pile (lahan penimbunan batu bara) dan reclaimer (mengambil) batu bara untuk ditransport ke boiler

ini foto stacker-reclaimer di paiton unit7, besarnya minta ampun kan..heheheheh, itu saya pas habis shift malam jam 11 malam sampai jam 7 pagi, dan subuh2 nyetir dinosaurus..heheheh

Setelah cukup 1tahun melalang buana di power plant paiton, saya putuskan untuk lanjut kuliah lagi di LJ S1 ITS pada januari 2011 dan alhamdulillah setelah melewati ujian masuk yg lumayan berat, karena prosentase masuknya sendiri 50%, bandingkan dengan jurusan lain yg hampir 100% pasti masuk, karena elektro sendiri peminatnya banyak dari seantero indonesia, satu-satunya Perguruan Tinggi Negeri bonafit, yg menerima Lintas Jalur D3 ke S1 untuk informasi UGM, UI, UNDIP, Apalagi ITB sudah menutup program LJ-nya.

Soal jurusan Power?kenapa saya memilih power, padahal kan saya D3-nya elektronika, saya sendiri bingung??tapi ada beberapa hal yg menguatkan saya untuk mantab memilih power daripada elektronika

• Pengalaman

Setahun lebih saya di power plant IPMOMI-PAITON merubah mind-set saya tentang dunia industri, bahwa Listrik itu adalah kebutuhan umat manusia..heheheh, bisa membayangkan jika kita sekarang dan masa mendatang tidak ada listrik??heheheheh

• Penyerapan Kerja

yah, saya tidak munafik jika kuliah itu untuk meningkatkan derajat potensi dalam diri kita menjadi lebih baik, dan juag ujung2nya kerja dan kerja..heheheh, dan pengalaman saya dulu yg prnh jadi job hunter pas D3 elektronika, ternayata banyak sekali lowongan bagi orang listrik (electrical engineering).. dan teman2 jurusan lain pun sempat down dan iri dalam tanda kutip,karena saya jg berfikir, oiya, listrik sekarang itu kebutuhan primer kita ya??jadi mungkin itu pula yg menyebabkan banyak perusahaan yg mencari seorang power ranger..hehehehe

• Reputasi

Jurusan elits(elektro-its) merupakan jurusan terbesar di ITS, bukan nyombong, tapi memang kenyataan, kalau jadi fakultas sendiri bisa ko..heheheh, yah soalnya memang yg dibutuhkan oleh dunia industri dan DUNIA itu elektro..karena dari elektro-lah kemjuan teknologi berkembang pesat seperti sekarang ini dan akan terus berkembang tanpa batasnya nanti, jadi pasti dicari dan semoga bermanfaat di DUNIA yg luas itu..heheheh

dan juga, mengenai reputasi POWER sendiri, ITS merupakan penghasil engineer POWER terbanyak jg di indonesia, jadi bila ITB itu banyak di bidang control automation dan aeronautic-nya, maka ITS terkenal dengan POWER-nya..hehehe

• Mata Kuliahnya Mudah!!

disini mudah maksudnya tidak pake perhitungan yg rumit, jika kita ngerjain satu soal tidak sampai memakan 2.5 papan tulis???wkwkkwkw..ini terjadi pada mata kuliah telekomunikasi,elektronika, dan control...dan juga saya senangnya itu aplikatif langsung ke industri.. jadi banyak alatnya nanti yg dipelajari misal tranformer, generator, motor AC/DC... tidak hanya teori hitungan yg menyesatkan..wkwkkwkw...

• Kuliah serasa pencerahan

wkwkwkwk, bagian ini rada aneh, ko ada pencerahan??yah... bermula dari sebagian besar dosen power di elits itu adalah profesor, yg paling saya suka dari Bpk Profesor itu penyampaian kata-katanya sangat gimana gitu..tak bisa saya jelaskan kata-kata (seperti halnya temen2 sudah terbuai oleh suatu hal yg tidak bisa dijangkau dg akal fikiran dan terbuai)... yg pasti beliau2 menyampaikannya dg tulus iklas, lembut, penuh motivasi, penuh optimis, dan apa yg disampaiak terekam jelas di otak kita..heheheh...saya sendiri juga bingung dengan semua ini??apalagi temen2 ya..yah sekali2 coba ikut kuliah saya di elits setiap sore sampai malam...saya jamin anda tidak akan tertidur walau malm dan kantuk..

• Banyak teman

hehehe, yg ini opsi terakhir yg bisa diterima lah?? temen2 tau satu kelas power jumlah mahasiswanya berapa??yup..rata2 35-an dari total 70 seangkatan, jika dibandingkan dengan ke-4 jurusan elektro lainnya (telekomunikasi=17mhswa,elektronika=6,sistem kontrol = 7 mhswa, komputer=4mhswa) jadi enak kalo rame, kalau ada tugas bisa bekerja sama dengan maksimal dan jg memperluas wawasan, sekaligus ada teman berdiskusi

Yah, mungkin dengan menulis ini saya semakin mantab dengan pilihan saya untuk menjadi seorang electrical engineering dibandingkan dengan masa lalu D3 saya yg electronic, dan jg yg lainnya.. dan satu hal yg pasti saya yakin dengan pilihan saya dan akan membawa perubahan (agent of change) dimuali dari diri sendiri dan saya akan terus mengajak teman2 untuk membawa perubahan menjadi lebih baik dari sekarang, juga satu hal yg selalu menjadi kata khas maula nurul khakam adalah sharing is the best thing for everything, dari sebuah kalimat itu jelas saya mengajak teman2 untuk berbagi dalam konteks berbagi ilmu, pandangan, pengalaman, dan cerita yg nantinya demi kemajuan dan kebaikan bersama, saya yakin kita tidak bisa hidup sendiri dan berbagi adalah satu hal yg harus!!